Peta Belajar

Bismillah

Duh duh duh, ini kelas Bunda Cekatan makin kesini tugasnya makin bikin aku mumet hihi. Sebetulnya tugasnya itu mudah, tapi karena aku emang dari dulu hampir ga pernah serius menelaah diri sendiri, jarang bikin goals, males bikin to do list, akhirnya dapet games kaya gini lumayan bikin ketar ketir.

Tapi, karena sudah komitmen, maka aku kerjakan semampunya, sesuai yang aku butuhkan sekarang, semoga bisa konsisten juga saat pelaksanaannya kelak. 

Jadi, setelah kemarin perjalanan menemukan telur hijau, telur merah, dan telur orange selesai, maka sekarang kami diminta untuk membuat peta belajar yang paling sesuai dengan diri kami masing-masing.

Tidak ada benar salah dalam pembuatan peta belajar ini. Yang jelas, peta ini akan menjadi panduan ketika nanti saat proses belajar kita dihadapkan pada apa yang diistilahkan oleh Bu Septi dengan the jungle of knowledge.

Peta belajar selain menjadi panduan, juga bisa menjadi rem bagi diri kita saat nanti banyak sekali ilmu yang terhampar dan ingin kita pelajari. Peta ini membantu kita fokus pada apa saja yang sudah kita tentukan akan kita dalami dalam kurun waktu tertentu.

Peta ini bisa berubah seiring berjalannya waktu. Tak ada yang tak mungkin dalam sebuah proses belajar. Bisa saja, saat sedang mendalami suatu ilmu yang sudah kita tentukan, ternyata ada ilmu yang benar-benar sesuai dengan apa yang kita butuhkan, tetapi belum kita tuliskan dalam peta belajar kita. Atau sebaliknya, dalam prosesnya ada ilmu yang sudah kita masukkan ke dalam peta ternyata tidak kita butuhkan, maka kita bisa merevisi peta belajar kita.

Sumber : pribadi

Saat mengerjakan telur orange, Aku menentukan journaling sebagai telur orange. Ternyata, setelah mendapat dongeng tentang mind map, kupahami bahwa seharusnya telur orange itu berisi jabaran ilmu apa saja yang ingin didalami. Dan journaling hanya salah satunya, bahkan bisa dikatakan sebagai sebuah projek yang bisa membantu peta belajar yang aku buat ini. 

Maka dalam peta belajar aku coba sedikit revisi dan melakukan pengembangan berdasar pada telur orange sebelumnya.

Projek ini kuberi nama My Happiness Journey. Kenapa? Karena sejak awal, kelas ini menekankan bahwa seorang ibu harus tuntas dulu kebahagiaannya baru bisa membawa kebahagiaan dalam rumahnya. Maka projek ini fokus kepada hal-hal yang membuat aku bahagia, dan juga berusaha menghilangkan hal-hal yang menghambat kebahagiaan aku. 

Topik yang kupilih adalah Schedulling, Anger Management, Priority Making, Setting Goals, dan Kebahagiaan Suami (ini adalah request khusus dari pak suami saat aku bercerita tentang kelas Bunda Cekatan). 

Sub topik untuk Schedulling adalah aku ingin lebih bisa mengatur waktu untuk domestic stuff dan personal stuff setiap harinya. Aku ingin bisa patuh pada jam online dan juga kandang waktu yang insyaAllah akan aku buat dalam sebuah jurnal pribadi.

Sub topik untuk Anger Management adalah aku ingin bisa melatih diri untuk terbiasa jeda dan sadar saat emosi datang, sehingga penyaluran emosi negatif tidak meluap-luap dan merugikan.

Akupun ingin membiasakan menulis setiap emosi yang kurasakan serta menuliskan syukur setiap harinya agar hati bisa lebih tenang dan emosi negatif jarang datang.

Aku juga ingin lebih belajar tentang bagaimana cara marah yang dicontohkan oleh panutanku Rasulullah salallahu'alaihi wasallam.

Sub topik untuk Priority Making adalah aku ingin bisa melatih fokus untuk mempelajari satu ilmu saja dalam kurun waktu tertentu baru berpindah ke ilmu lain saat pemahaman sudah mendalam (dan sebisa mungkin ilmu tersebut dipraktikkan dalam kehidupan). 

Akupun ingin bisa melatih diri dengan konsep penting dan mendesak, sehingga terlatih menentukan mana hal yang harus menjadi prioritas.

Saat sebuah ilmu dirasa tidak penting saat itu, maka aku ingin bisa tegas berhenti dulu mempelajari ilmu tersebut. 

Sub topik untuk Setting Goals adalah aku ingin mendalami metode SMART dalam penentuan goals. 

Sub topik untuk kebahagiaan suami sebetulnya panjang, tapi tidak aku jabarkan di sini. Yang aku masukkan hanya skincare dan self enrichment (ilmu-ilmu yang berkaitan dengan tugas istri sesuai syariat).

Demikian peta belajar ini aku buat. Semoga aku bisa menjalankannya dengan baik, sehingga aku bisa sampai di tujuan dengan bahagia. 

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh