Halaman

8.5.20

Jurnal pekan 1 kelas kupu-kupu

Bismillah


Meskipun dengan terseok-seok, Alhamdulillah akhirnya kepompong itu terbang menjadi kupu-kupu. Tentu saja badgenya tidak sempurna, tapi aku banyak belajar di kelas Bunda Cekatan ini. Hal utama yang aku pelajari adalah kemampuan menahan diri. Menahan diri untuk tidak rakus melahap ilmu, termasuk juga menahan diri dari rasa iri karena melihat kepompong lain yang berubah menjadi kupu-kupu yang sangat cantik.

Jujur, di kelas buncek ini aku sering merasa left behind, melihat mahasiswa lain masyaAllah kemampuannya sudah melesat, sementara aku rasanya masih stuck di satu tahap. Tapi aku berusaha untuk menjadikan itu semua sebagai motivasi agar akupun tak kalah melesat seperti mahasiswa lainnya.

Di pekan pertama kelas kupu-kupu, kami ditugaskan untuk berperan sebagai mentor atau mentee bagi mahasiswa lain.
Dengan segala keterbatasan ilmu dan waktu, aku memutuskan untuk fokus sebagai mentee saja dan belum berani untuk mengambil peran sebagai mentor.

Aku membuat profil mentee di grup dan mencari mentor yang bisa membimbingku membuat portofolio anak. 
Alhamdulillah ada seorang mentor yang bersedia menjadi pembimbingku. Beliau adalah mbak Almira dari IP Surabaya Madura. Beliau akan membimbingku membuat portofolio anak dengan mengoptimalisasikan penggunaan Google sheet. 

Pada perkenalan pekan ini, kami bersepakat untuk janjian mentorship di hari Selasa dan Jumat pukul 09.00. Semoga tidak ada kendala berarti, karena mbak Almira sendiri sedang disibukkan oleh anaknya yang baru berusia 5,5 bulan. Semoga proses mentorship ini membawa manfaat dan keberkahan bagi kami berdua.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar